Kamis, 31 Oktober 2013

Plagiarisme



Plagiarisme dalam dunia maya
            Plagiarisme merupakan kata yang tidak asing lagi di telinga kita bahkan mungkin kita sendiri pernah menjadi korban atau pernah melakukan tindakan tidak terpuji tersebut. Tapi, apa sih sebenarnya arti plagiarisme? Plagiarisme, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai tindakan seseorang yang mengambil atau menyalin, menduplikat dan lain – lain hasil karya orang lain dan menjadikannya sebagai karya sendiri tanpa sepengetahuan pemiliknya. Tindakan tidak terpuji dan merugikan ini digolongkan sebagai tindakan pidana.
            Mengapa terjadi plagiarism? Ada banyak sekali hal – hal yang menyebabkan semakin banyaknya terjadi tindakan plagiarisme. Beberapa hal yang mungkin menjadi alasan seseorang melakukan tindakan plagiarism adalah sebagai berikut:
1.       pelaku plagiarism ingin terkenal jadi ia mengambil/ menyalin karya milik orang lain lalu diakui sebagai hasil karyanya sendiri.
2.      tidak tahu bahwa ia sedang melakukan tindakan plagiarism
3.      Tidak ingin bersusah payah mengerjakan sesuatu akhirnya ia berpikir untuk menyalin informasi yang ia dapat tanpa mencantumkan sumber atau pemiliknya,         
            Ada banyak sekali contoh – contoh tindakan plagiarism, diantaranya sebagai berikut:
1.      Menyalin hasil karya orang lain misalnya tulisan – tulisan yang dibuat orang lain tanpa mencantumkan nama pemiliknya. Hal ini banyak kita temui di blog – blog yang menyuguhkan cerita pendek atau cerpen yang kemudian oleh beberapa orang di salin dan diakui sebagai hasil karyanya bahkan ada beberapa dari pemilik blog yang mengeluhkan karena hasil karya nya di salin tanpa mencantumkan sumbernya.
2.      Mengganti nama penulis dengan nama sendiri atau mungkin dengan nama orang lain.
3.      Menyalin hasil karya orang lain tanpa adanya perbedaan kata.
4.      Menggunakan ide milik orang lain.
5.      Membeli karya orang lain kemudian menyebarkannya atas nama pribadi.
Jika tadi kita membahas beberapa tindakan yang termasuk dalam tindakan plagiarism, maka sekarang kita akan membahas beberapa hal yang tidak termasuk tindakan plagiarism, diantaranya :
Selain beberapa contoh diatas masih banyak lagi tindakan – tindakan plagiarism lainnya yang tentu saja merugikan si pemiliknya.
1.      Menggunakan informasi yang merupakan fakta yang umum.
2.      Menuliskan kembali opini dari orang lain. Hal ini tentu saja harus disertai dengan sumber yang jelas dan menggunakan kalimat- kalimat sendiri.
3.      Mengutip karya orang lain secukupnya .

Adapun beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya tindakan plagiarism terhadap karya kita adalah sebagai berikut:
1.      Adanya kerja sama dari lembaga pendidikan dan juga orang tua untuk menjelaskan kepada anak – anaknya bahwa tindakan plagiat merupakan perbuatan yang tidak terpuji
2.      Memberikan penghargaan pada anak – anak yang menghasilkan suatu karya berdasarkan hasil pemikirannya sendiri.
3.      Menumbuhkan rasa percaya diri pada kemampuannya sendiri.



Sumber:
Fkm.unsri.ac.id/index.php/component/content/article/2-berita/82-menghindari-plagiarisme-dalam-karya-tulis
KLIK DISINI UNTUK MASUK
  KE BLOG ZULAICHA RAHMA FADHILA
www.Zulaicharf.blogspot.com

Jumat, 04 Oktober 2013

Sejarah berdirinya Facebook



Internet merupakan sesuatu yang tidak asing lagi di telinga kita. Banyak sekali hal yang bsia kita lakukan dengan bantuan internet . Misalnya kita bisa mendapatkan banyak informasi melalui google atau yahoo. Kita juga bisa tetap berkomunikasi dengan teman – teman kita melalui fasilitas jejaring sosialnya seperti facebook. Kita semua tentu punya account facebook, kan? Paling tidak tentu kita pernah mendengar atau melihat orang menggunakan facebook. Tapi, taukah kita sejarah berdirinya facebook?
            Sebelum kita membahas tentang Facebook ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu si pencipta jejaring social yang terkenal ini . Facebook  diciptakan oleh seorang Mahasiswa Harvard yang bernama Mark Zuckerberg. Mark Zuckerberg sendiri sudah mengenal tentang pemrograman sejak ia berada di kelas enam sekolah dasar. Ia mengenal tentang pemrograman dari buku yang berjudul  “C++ for Dummies". Buku ini pun dijadikan pedoman oleh Zuckerberg untuk lebih mengenal tentang pemrograman. Ternyata sebelum menciptakan Facebook, tepatnya pada bulan oktober 2003  Zuckerberg pernah membuat situs yang bernama facemash.com dan ia pun mengambil foto temannya secara ilegal lalu di pasang di situs miliknya berdampingan dengan foto hewan. Selain itu ia pernah mencuri data pribadi teman – temannya di Harvard kemudian di publish di situs pribadi miliknya. Hal ini menyebabkan situs facemash menjadi terkenal. Namun, Zuckerberg terancam drop out dari kampus karena apa yang dilakukan ini walaupun pada akhirnya pihak kampus tidak jadi mengeluarkan Zuckerberg.
            Kasus ini pun menyebabkan Zuckerberg diajak bergabung dengan 3 orang mahasiswa di Harvard University yaitu Cameron Winklevoss , Divya Narendra dan Tyler Winklevoss untuk bergabung mengerjakan proyek yang sudah mereka idam – idamkan yaitu membuat situs social untuk kampus. Mark Zuckerberg sering berhubungan dengan Aaron J. Greenspan yang sebelumnya membuat situs sosial dilingkungan Harvard, tapi akhirnya situs social tersebut ditutup oleh pihak kampus dengan alas an pelanggaran privasi. . Mark Zuckerberg sendiri juga ternyata berusaha meminta Aaron J. Greenspan untuk mendampinginya dalam menyelesaikan proyek pribadinya yang dirahasiakan namun Aaron J. Greenspan menolak membantu Mark, karena menurut Aaron, Mark Zuckerberg dianggap tidak profesional dan tidak meyakinkannya dalam semua bidang.
Awal tahun 2004 Mark Zuckerberg pun mulai mengerjakan pembuatan situs yang kita kenal dengan facebook sekarang ini. Ia terinspirasi dari sebuah artikel di The Harvard Crimpson dan pada februari 2004 mark Zuckerberg meluncurkan "The Facebook" situs beta thefacebook.com. The Facebook itu sendiri awalnya diluncurkan sebagai buku tahunan online yang diperuntukkan untuk staff dan Mahasiswa Harvard. Pembuatan situs ini tidak dilakukan Mark Zuckerberg sendirian melainkan dengan bantuan teman – temannya yang juga menuntut ilmu di Harvard yaitu Dustin Moskovitz, Eduardo Saverin, Chris Hughes dan Andrew McCollum.

Namun, Setelah enam hari situs The Facebook diluncurkan, Cameron Winklevoss, Divya Narendra, dan Tyler Winklevoss  menuduh Mark Zukerberg sengaja lalai dalam menyelesaikan proyek yang diberikan kepada Zukerberg membuat jejaring sosial bernama HarvardConnection.com sementara Zuckerberg malah menggunakan ide mereka untuk membuat thefacebook.com . Kasus ini pun kemudian dibawa ke pengadilan dan
selama 4 tahun di pengadilan akhirnya kasus ini diselesaikan secara tertutup dimana The Facebook bersedia membayar sejumlah uang dan sahamnya kepada Trio Harvard Connection.

Facebook sendiri awalnya diciptakan hanya untuk Mahasiswa Harvard dengan tujuan untuk mengumpulkan orang – orang yang memiliki hobi dan minat yang sama . Apa yang dilakukan oleh Zuckerberg ini pun membuahkan hasil karena bulan maret tahun 2004
Facebook memperluas hubungan  ke Universitas-universitas lainnya Pada Juni 2004, Facebook pun akhirnya memindahkan perusahaannya ke Palo Alto, California dan pada tahun 2005 The Facebook menghapus kata “The” diawal namanya setelah membeli domain facebook.com seharga $200.000
            Pada tahun 2006 beredar kabar bahwa Facebook diakuisisi oleh sebuah perusahaan dengan harga USD 750 juta, bahkan tawarannya melonjak hingga USD 2 miliar. Namun, sepertinya kabar itu hanya isapan jempol belaka . Pada bulan April 2006, Facebook mendapat dana sebesar 25 juta dollar yang merupakan hasil investasi dari Peter Thiel, Greylock Partners, dan Meritech Capital Partners dan pada bulan Mei tahun 2006 Facebook mulai memasuki Asia dan India.  Di pertengahan tahun, gilliran Israel dan Jerman dan akhirnya pada 11 September 2006, Facebook merubah status registrasinya menjadi "free to join" bagi semua pemilik alamat email valid di seluruh dunia.
            Pada bulan September 2007, Microsoft mengumumkan bahwa ia telah membeli 1,6% saham Facebook senilai USD 15 miliar dan Microsoft memiliki hak untuk memasang iklan mereka di Facebook. Melihat langkah ini sejumlah pemain raksasa lain seperti Google, Viacom, Friendster juga mengungkapkan minat mereka untuk berinvestasi di Facebook. Sebelumnya di tahun 2006, Yahoo! telah menawarkan tawaran akuisisi senilai USD 1 miliar. November 2007, seorang miliuner Hongkong Li Ka-shing menanam investasi senilai USD 60 juta di Facebook.
                 Dan pada bulan Agustus 2008, majalah Business Week melaporkan sejumlah pihak lain telah ikut menanamkan saham di Facebook sehingga diperkirakan nilai Facebook berkisar antara USD 3.75 miliar sampai USD 5 miliar.